Herbal Village

← Kembali ke Berita

Jadi Alternatif Pengobatan Mandiri, ‎PPK Ormawa HMB Unpak Latih Warga Ciomas Bogor Budidaya Tanam Obat Keluarga

10 Sep 2025

Jadi Alternatif Pengobatan Mandiri, ‎PPK Ormawa HMB Unpak Latih Warga Ciomas Bogor Budidaya Tanam Obat Keluarga
RADAR BOGOR - Tim Program Penguatan Kapasitas (PPK) Ormawa Himpunan Mahasiswa Biologi (HMB) Helianthus Unpak melaksanakan kegiatan Pelatihan Budidaya Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di GOR GSG Desa Parakan, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. ‎ ‎Pelatihan budidaya tanaman obat ini dihadiri berbagai kelompok masyarakat, di antaranya Ibu-Ibu PKK, Kader Posyandu, Karang Taruna, serta masyarakat umum Desa Parakan. ‎ ‎Adapun, tujuan dari pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga dalam membudidayakan tanaman obat keluarga sebagai alternatif pengobatan mandiri, meningkatkan kesehatan, sekaligus memanfaatkan lahan pekarangan secara produktif. Baca Juga: Donat Bakar Pertama di Indonesia! Ube Bakar Brulee dengan Teknik Karamelisasi Hadir di Bogor ‎ ‎Dalam kegiatan, acara dibuka dengan pemaparan materi oleh tim PPK Ormawa HMB Helianthus mengenai manfaat tanaman obat, teknik pembibitan, media tanam yang tepat, serta cara perawatan yang sederhana namun efektif. Peserta juga mendapatkan sesi praktik langsung menanam beberapa jenis tanaman obat, seperti daun sirih, kunyit, serai, dan kumis kucing. ‎ ‎Kegiatan ini pun disambut antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, serta kesungguhan saat mengikuti sesi praktik. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk membangun kebun TOGA di rumah masing-masing, sehingga ketersediaan bahan obat alami dapat terjaga secara mandiri. ‎ ‎Kepala Desa Parakan Itoh Masitoh menyampaikan, terimakasih kepada Tim PPK Ormawa HMB Helianthus yang telah membawa program pelatihan budidaya tanaman obat keluarga ke Desa Parakan. ‎ ‎"Program ini sangat bermanfaat, tidak hanya untuk meningkatkan wawasan masyarakat tentang kesehatan, tetapi juga sebagai langkah pemberdayaan ekonomi keluarga," kata Itoh. Rabu 13 Agusutus 2025. ‎"Saya berharap kegiatan ini menjadi awal yang baik untuk gerakan menanam TOGA di setiap rumah, sehingga masyarakat kita semakin sehat, mandiri, dan produktif," sambung dia. ‎ ‎Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Usep Suhendar mengatakan, kegiatan ini adalah bukti nyata peran mahasiswa dalam mengabdikan ilmu dan keterampilannya untuk masyarakat. ‎ ‎Terlebih, kata dia, PPK Ormawa HMB Helianthus telah menunjukkan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat desa dapat menghasilkan dampak yang positif. ‎"Harapan kami, pelatihan ini tidak hanya berhenti pada hari ini, tetapi dapat berlanjut menjadi kebiasaan baik yang terus dikembangkan. Terima kasih kepada Pemdes Parakan dan seluruh warga yang telah menyambut dengan hangat kehadiran mahasiswa," ujar Usep. ‎ ‎Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama dan pembagian bibit tanaman obat gratis kepada seluruh peserta di greenhouse pembibitan sebagai bentuk dukungan keberlanjutan program. Langkah ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk langsung mempraktikkan ilmu yang diperoleh dengan menanam TOGA di pekarangan rumah masing masing. ‎PPK Ormawa HMB Helianthus berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat Desa Parakan dalam mengembangkan budidaya TOGA, sehingga tercipta lingkungan yang sehat, produktif, dan mandiri dalam pemenuhan kebutuhan obat tradisional. (rp2)